# Tags
#Kampus

UINSU Hadirkan Pemateri dari IBBI dan UI Bahas ChatGPT dan Validasi Informasi

KampusMedan – Medan, Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan mengadakan acara Studium General Program Studi Ilmu Perpustakaan, membahas penggunaan ChatGPT dan validasi informasi di era pustakawan digital baru, Rabu (27/9/2023).

Acara tersebut dihadiri oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan, Dr. Nursapia, M.A., dan Kaprodi Ilmu Perpustakaan, Franindya Purwaningtyas, M. A., sebagai wadah untuk menggali lebih dalam teknologi baru ini

Acara dibuka oleh Dr. Nursapia, M.A., Dekan Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan, dan dilanjutkan dengan sesi pembahasan materi yang dipimpin oleh dua pemateri utama. Pemateri pertama, Fajrillah, S. Kom., M. Si., M. Kom., Dosen Tetap Universitas IBBI, membawakan topik tentang penggunaan ChatGPT dan validasi informasi.

Menurut Fajrillah, S. Kom., M. Si., M. Kom., penggunaan ChatGPT telah mencapai 100 juta pengguna hanya dalam waktu 2 bulan setelah ditemukannya teknologi ini pada November 2022. ChatGPT adalah teknologi kecerdasan buatan yang memiliki kemampuan untuk memahami dan menghasilkan teks seperti percakapan manusia. Proses validasi informasi dari AI juga dijelaskan sebagai langkah krusial untuk memastikan kebenaran dan akurasi informasi yang dihasilkan oleh sistem AI.

Kegiatan ini membangkitkan semangat tinggi mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan di Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan. untuk mengetahui lebih dalam dan luas tentang AI ChatGPT. Mereka mengajukan berbagai pertanyaan mengenai keakuratan informasi yang dihasilkan oleh AI ChatGPT, etika akademik dalam penyusunan skripsi, dan dampak etika profesi dengan adanya ChatGPT.Pemateri pertama, Fajrillah, S. Kom., M. Si., M. Kom., dan pemateri kedua, Dr. Taufik Asmiyanto, S.S., M.Si., selaku Ketua APTIPI, memberikan respons memuaskan kepada peserta terkait pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Kegiatan berlangsung dari jam 08:30 hingga 12:00 WIB dengan penyampaian materi oleh dua narasumber, masing-masing berasal dari Dosen LLDIKTI Wilayah I DPK Universitas IBBI dan Dosen Tetap Universitas UI. Diskusi hangat mengenai pemanfaatan ChatGPT dan validasi informasi menciptakan sensasi di kalangan akademisi dan penggemar teknologi saat ini.(REL/MBB)