KampusMedan – Medan, FKKGIK Universitas Prima Indonesia (UNPRI) menggelar Kuliah Umum bertajuk “Peran dan Tantangan Tenaga Kesehatan yang Kompeten dalam Memperkuat Pelayanan Kesehatan Primer”, Selasa (17/12/2024) diikuti 850 peserta di Ball Room Lt.22 Kampus UNPRI Jln.Sampul no 3 Medan.

Pada Kuliah Umum yang dihadiri Direktur PSDKU UNPRI Dr. Salim Aktar, S.Pd., M.Pd. Rektor UNPRI, WR 2, WR 4 dan Dekanat FKKGIK tersebut menghadirkan narasumber Dr.H.Nopriadi, SKM.,M.Kes, Kepala LLDIKTI Wilayah XVII.

Dr. H. Nopriadi, SKM., M.Kes menekankan bahwa faktor yang paling penting dalam penguatan layanan kesehatan primer adalah kompetensi sumber daya manusia yang bekerja di layanan kesehatan tersebut, seperti: dokter, perawat, bidan, SKM, apoteker dan tenaga Kesehatan lainnya.

Untuk itu tenaga Kesehatan harus meningkatkan kompetensinya dengan pelatihan/training, meningkatkan skill dan menguasai teknologi yang berkembang. “Digitalisasi membantu tenaga kesehatan dan masyarakat untuk mencegah penyakit dan meningkatkan status kesehatan. Untuk meningkatkan Kesehatan Masyarakat, maka Upaya-upaya yang perlu digalakkan antara lain promosi Kesehatan, perlindungan khusus, diagnosis dini dan perlindungan dini, pembatasan kecacatan dan rehabilitative.”,tandasnya.

Dr. H. Nopriadi menegaskan, khusus untuk tenaga Kesehatan Masyarakat, maka kompetensi yang telah ditetapkan perlu capai untuk memberikan pelayanan yang bermutu, ditambah penguasaan teknologi di era digitalisasi di era modern ini.

Dalam Kuliah Umum yang dipandu oleh Dr.dr. Sri Lestari Nasution., MKM selaku moderator,  kompetensi seorang tenaga kesehatan masyarakat menurut Dr. H. Nopriadi antara lain Mampu Melakukan Kajian Dan Analisis (Analysis and Assessment), Mengembangkan dan Merancang Kebijakan dan Program Kesehatan (Policy Development and Program Planning), Memahami Budaya Setempat (Cultural Competency/Local Wisdom), Dapat Berkomunikasi Secara Efektif (Communication Skills), Dapat melaksanakan Pemberdayaan Masyarakat (Community Empowerment), Memahami Ilmu Kesehatan Masyarakat (Public Health Science Skills), Merencanakan Keuangan dan Terampil Dalam Bidang Manajemen (Financial Planning and Management Skills) dan Memiliki Kemampuan Kepemimpinan dan Berfikir Secara Sistem (Leadership and System Thinking Skills).

Dekan FKKGIK UNPRI., Prof. Dr.dr. H. Gusbakti RUsip., M.Sc., PKK., AIFM., Sp.KKLP(K), dalams ambutannya menekankan perlunya sosialisasi kepada mahasiswa kesehatan tentang kompetensi yang nantinya akan dicapai sebagai calon tenaga Kesehatan, karena di era sekarang dituntut kompetensi yang disertai skill untuk memberikan pelayanan yang berkualitas dan penguasaan teknologi.

“Tenaga Kesehatan yang akan melayani masyarakat di fasilitas kesehatan, perlu selalu meningkatkan kapasitasnya untuk bisa memberikan pelayanan yang terbaik”,pungkasnya.(REL/MBB)