Home / Tak Berkategori / Dosen Polmed Bantu Pemanfaatan Air Tanah Dangkal Untuk Sumber Air Irigasi Pada Kelompok Tani Tani Abadi Desa Sambirejo Langkat

Dosen Polmed Bantu Pemanfaatan Air Tanah Dangkal Untuk Sumber Air Irigasi Pada Kelompok Tani Tani Abadi Desa Sambirejo Langkat

KampusMedan – Langkat, Tim Pelaksana Program Pengabdian kepada Masyarakat Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Medan (Polmed), yang diketuai oleh Mizanuddin Sitompul, melakukan penerapan teknologi untuk membantu permasalahan yang dihadapi oleh Kelompok Tani Tani Abadi Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara.

Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini berupa pemecahan masalah dalam bidang produksi dan bidang manajemen usaha. Permasalahan pada bidang produksi adalah mengenai ketersediaan air irigasi tanaman pangan dan holtikultura. Kelompok tani mengalami kekurangan bahkan tidak tersedianya air pada saat persiapan/pembajakan lahan, persemaian, dan pada masa tanam. 

Permasalahan dalam bidang manajemen usaha adalah masih kurangnya jumlah mesin pompa air yang digunakan untuk menarik air tanah dangkal ke permukaan. Masa pelaksanaan kegiatan pengabdian ini Agustus – Oktober 2025. 

Menurut Mizanuddin Sitompul, dari hasil survei tim pelaksana, diketahui bahwa permasalahan-permasalahan yang sedang dialami oleh Poktan Tani Abadi antara lain hama penyakit pada tanaman semakin sulit diatasi, cuaca tidak menentu/ekstrim, dan ketersediaan air irigasi.

Pertanian di Desa Sambirejo merupakan pertanian dengan sistem tadah hujan, dikarenakan belum adanya jaringan irigasi teknis di daerah tersebut. Petani sangat mengandalkan air hujan sebagai sumber utama irigasi.

“Dari hasil survei dan wawancara tim diketahui bahwa petani baru berani memulai masa tanam ketika musim hujan tiba. Tak jarang saat musim hujan tiba pun air irigasi tidak mencukupi karena cuaca yang tidak menentu,” kata Mizanuddin Sitompul. didampingi Anggota Tim, Nofriadi, Rhini Wulan Dary, Delisma Siregar dan Dina Tri Septiningtiyas, Minggu (26/10) di Desa Sambirejo.

Rhini mengatakan Tim PKM Polmed menawarkan solusi mengatasi permasalahan kelompok tani dimaksud. “Solusi yang ditawarkan pada kegiatan ini adalah penyediaan air irigasi pertanian dengan memanfaatkan air tanah dangkal, melalui pembangunan sistem irigasi perpompaan sebanyak 1 unit pada lahan pertanian yang dikelola oleh Poktan Tani Abadi yang menjadi mitra”,jelasnya.

Anggota tim lainnya yaitu Nofriadi menambahkan, pengabdian ini juga melibatkan 5 mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Polmed, yaitu Rashiqa Mutia Zahratunisa RH, Salsabila Sahfa, Elvia Lucy Ivena, Laila Safitri Hasibuan dan Nur Hidayah Purba.

Nofriadi menambahkan, keterlibatan mahasiswa ini terutama membantu pengawasan pembangunan irigasi perpompaan agar sesuai desain dan spesifikasi serta tepat waktu. Selain itu juga bisa menambah pengalaman baru bagi mahasiswa di lapangan.

Kegiatan ini didanai dengan DIPA Politeknik Negeri Medan Tahun Pendanaan 2025. Hasil pelaksanaan berupa teknologi dan inovasi yang diimplementasikan pada Poktan Tani Abadi, adalah penyediaan air irigasi pertanian dengan memanfaatkan air tanah dangkal, melalui pembangunan sistem irigasi perpompaan sebanyak 1 unit pada lahan pertanian yang dikelola oleh Poktan Tani Abadi yang menjadi mitra.

Dalam acara serah terima dengan Kelompok Tani Tani Abadi, yang diwakili oleh Ketua Kelompok Tani, Mizan mengatakan, dengan pembangunan irigasi perpompaan ini, mudah-mudahan bisa meningkatkan ketersediaan air sebagai suplesi pada lahan pertanian tanaman pangan dan hortikultura serta, bisa menambah aset berupa mesin pompa air untuk kelompok tani.

“Agar terus memberi manfaat kepada masyarakat, kami mengharapkan agar bantuan ini dirawat dan dijaga. Mudah-mudahan pengabdian tim kami ini bisa berlanjut di tahun berikutnya, terutama untuk membantu permasalahan petani yang lain”, tambahnya”,pungkas Mizanuddin Sitompul.(REL/MBB)

Tag:

Tinggalkan Balasan