Kegiatan Sekolah Minggu Meriahkan Perayaan Paskah HKBP Medan Sudirman

KampusMedan – Medan, Kegiatan anak-anak Sekolah Minggu yang digelar sejak subuh, Minggu (20/4/2025), berupa Lomba Mencari Telur Paskah dan Lomba Kuis, turut memeriahkan Perayaan Paskah di HKBP Medan Sudirman.
Lomba Mencari Telur Paskah masih menjadi kegiatan favorit di Perayaan Paskah setiap tahunnya. Apalagi tahun ini disediakan 10 Telur Limited Edition, yaitu telur yang dibungkus dengan kertas bertuliskan Ayat-ayat Alkitab, dan kepada anak-anak yang menemukannya diberikan hadiah.
Pdt.Agustina Simaremare,STh dibantu seluruh Guru Sekolah Minggu tampak aktif mendorong anak-anak untuk mencari Telur Paskah, khususnya Telur Paskah Berhadiah tersebut. Lomba mencari Telur Paskah tersebut dilaksanakan usai Ibadah Paskah Pagi (Buhabuha Ijuk) Pukul 04.30, dan sebelumnya juga sudah menggelar Pawai Obor Paskah.

Usai kegiatan Lomba Mencari Telur Paskah, anak-anak Sekolah Minggu melakukan kegiatan Lomba Kuis dan penyerahan hadiah di Gedung NHKBP (Sopo Godang). Sukacita paskah tampak di acara tersebut, dimana Pdt.Agustina Simaremare STh tampak memimpin langsung kegiatan tersebut, dengan mengajak semua anak-anak mengumandangkan lagu-lagu pujian. Juga tampak hadir Pdt.Paima Maruli Tua Pardede STh di ruangan tersebut.

Pada Ibadah Paskah Pagi, pukul 07.30 WIB, Pdt.Maruli Siregar,STh menyampaikan kotbah dari Yohanes 20:1-10. Menurutnya, Paskah berarti melewati kematian, lepas dari maut. Sedangkan Telur Paskah melambangkan mengawali hidup, memulai hidup baru setelah Yesus bangkit dan mengalahkan maut, melepaskan kita dari dosa dan menyelamatkan manusia.
“Paskah menjadi moment start belajar, moment bersiap melengkapi skill yang lebih baik, moment bangkit mendapatkan pekerjaan baru, moment menyatakan kebangkitan Yesus kepada orang banyak. Reaksi atau murid-murid Yesus berbeda merespon kabar kebangkitan Yesus, ada yang berlari cepat menuju kubur Yesus, tapi ada juga yang lambat. Maria awalnya juga masih ragu akan kebangkitan Yesus, namun begitu Yesus menyapa Maria, mata rohani Maria terbuka dan langsung menjawab Ya Tuhanku. Begitu juga dengan kita, begitu Yesus menyapa, mari merespon dengan baik, kita bertobat supaya kita mendapatkan hidup yang kekal”,ujar Pdt.Maruli Siregar STh.

Pdt.Maruli Siregar STh menambahkan, bahwa wajar saja kalau murid Yesus yang berusia lebih mudah duluan sampai di kubur Yesus. “Ayo anak-anak muda, bangkitlahd an berkarya, berkarya dalam nama Tuhan. Selagi Tuhan memberi nafas, kesehatan dan kesempatan, mari beritakan Firman Tuhan. Tugas mengalahkan maut sudah digenapi Yesus, namun tugasNya belum selesai, Yesus akan datang lagi. Oleh sebab itu mari bersiap-siap selalu, supaya kita ikut masuk ke Surga, ke tempat yang sudah disiapkan Yesus”,pungkasnya.
Jemaat tampak membludak memenuhi halaman gereja. Jemaat sangat antusias mengikuti Pawai Obor Paskah, Ibadah Buhabuha Ijuk, Lomba Mencari Telur Paskah dan Ibadah pukul 07.30 WIB. Jemaat yang kebanyakan berpakaian putih tersebut, juga menikmati Teh Manis Panas, Kopi Panas, Lappet dan Telur Paskah yang disediakan Panitia Paskah. Para orangtua juga antusias dan menyemangati anak-anak mereka ikut Lomba Mencari Telur Paskah di halaman gereja. (RED/MBB)