KampusMedan – Medan, Pelanggan IOH di Regional Sumatera tercatat mengalami peningkatan 121% per akhir Desember 2022 dibandingkan tahun sebelumnya. BTS 4G di Regional Sumatera juga meningkat 107% pada akhir Desember 2022 dibandingkan tahun sebelumnya. Hal tersebut berpengaruh pada peningkatan pengguna layanan 4G IOH di Regional Sumatera sebesar 91% dengan lalu lintas data yang meningkat 98% di periode yang sama.

Demikian dikemukakan President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha bersama jajaran BOD lainnya, Senin (20/2/2023), ketika menyampaikan Media Update di Medan, yang dalam kunjungan kerja juga ke IOH Regional Sumatera.“Kami optimis bahwa IOH dapat menyediakan akses teknologi, komunikasi, dan informasi terbaik bagi masyarakat Indonesia. Dipandu oleh tujuan yang lebih besar, kami akan terus menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital Indonesia, tidak terkecuali Regional Sumatera,” tutup Vikram.

IOH secara nasional mencatat pertumbuhan yang sangat baik dengan total pendapatan naik sebesar 48,9% YoY atau Rp31.388,3 miliar menjadi Rp46.752,3 miliar. EBITDA tercatat sebesar Rp19.468,7 miliar atau naik sebesar 40,2%, dengan margin EBITDA tercatat sebesar 41,6% pada 2022. Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp4.723,4 miliar.

Pelanggan seluler Perusahaan meningkat 62,5% menjadi 102,2 juta dengan pertumbuhan lalu lintas data sebesar 91,8% di tahun 2022, berkontribusi pada kenaikan pendapatan Data sebesar 61,3% dibanding tahun sebelumnya. Vikram Sinha mengatakan, pihaknya senang dapat mengumumkan pencapaian keuangan dan operasional di tahun pertama IOH resmi beroperasi di Indonesia.

“Seluruh indikator menunjukkan hasil yang positif, kami dapat menunjukkan nilai sinergi kepada seluruh pelanggan dan pemangku kepentingan kami, dan semua ini hanya dapat terwujud berkat dukungan dan kepercayaan mereka. Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman yang mengesankan kepada seluruh pelanggan setia, meningkatkan produktivitas masyarakat, dan berkontribusi pada pertumbuhan industri telekomunikasi dan ekonomi digital Indonesia di masa depan”,tegasnya.

Selain itu, cakupan jaringan Perusahaan juga meningkat seiring dengan peningkatan jumlah BTS 4G yang mencapai 137 ribu, sehingga mampu menangani peningkatan trafik yang tinggi. Integrasi jaringan Perusahaan sesuai target, bahkan di seluruh wilayah Jabodetabek telah selesai lebih cepat sehingga dapat memberikan pengalaman digital yang lebih baik bagi pelanggan.

IOH juga masih memperluas jangkauan jaringan dan pelayanan yang jauh lebih baik, termasuk jaringan 5G. Sampai awal tahun ini, jaringan 5G IOH telah menjangkau delapan kota yakni Jakarta, Karawang, Bandar Lampung, Surakarta, Surabaya, Balikpapan, Makassar, dan Bali.

Menurut Vikram, hasil Merger Indosat Ooredoo dengan Tri Hutchison merupakan merger pertama di dunia yang tahun pertama mencapai kinerja luar biasa. Selain pencapaian pelanggan yang mencapai 102,2 juta saat ini, integritas jaringan hanya satu tahun lebih dikit bisa tuntas, dimana Maret 2023 ditargetkan akan rampung seluruhnya. Kemudian brand dua korporat sukses digabungkan di tahun pertama. Kemudian sinergitas value yang berjalan dengan sangat baik.

Ditanya soal rantangan menghadapi merger tersebut, Director & Chief Strategy & Execution Officer Armand Hermawan mengatakan ada tigal hal, yaitu network integration, brand maintenance dan marging corporate people. Namun menurutnya karena soliditas BOD yang demikian tinggi, tantangan tersebut bisa diatasi dengan baik. “Kita melakukan dua model inovasi, yaitu inovasi dari internal dan inovasi eksternal bersama partnership.

Sebelum acara media update diakhiri, petinggi IOH menyampaikan apresiasi atas Hari Pers Nasional (HPN) yang sukses diselenggarakan 9 Februari 2023 di Medan. Jajaran Direksi IOH memberikan nasi tumpeng kepada Ketua PWI Sumut dan menyampaikan selamat HPN 2023, juga memberikan nasi tumpeng kepada media yang berualgn tahun dan jurnalis yang berulang tahun.(RED/MBB)