KampusMedan – Medan, Menarik sekali pelatihan yang dilakukan oleh Panitia Profesionalisme dalam penatalayanan HKBP Distrik X Medan Aceh, dimana HKBP Glugur Darat II menjadi host, dengan menampilkan narasumber yang sangat profesional dan kompeten di bidangnya, seperti Praeses Distrik X Medan Aceh Pdt. Henri Napitupulu, M.Th dan Rektor IAKN Tarutung Prof. Dr. Albiner Siagian, MS, Sabtu (29/4/2023).

Kegiatan ini secara khusus menjadi kerhatian Distrik X Medan Aceh, melalui Praeses Pdt.Henri Napitupulu, M.Th, mengatakan bahwa dengen dilaksanakannya pelatihan Calon Sintua tersebut, maka setiap huria nantinya setelah ditahbiskan menjadi Sintua dan menjadi Parhalado, maka dengan sendirinya jemaat-jemaat HKBP akan semakin terlayani dengan baik. “Sebab huria-huria HKBP se-Distrik X Medan Aceh sudah memperoleh Sintua yang profesional dan menjadi Mitra Pendeta HKBP yang tau tupoksinya. Bahkan tau kebutuhan jemaatnya, karena nantinya Sintua ini tahu bahwa pekerjaan mereka adalah panggilan”,ujarnya.

Dalam liputan media, terlihat sejak pagi panitia dengan senang hati menyediakan sarapan pagi dengan kopi, teh manis, minuman mineral botol dan lappet. Acara dimulai dengan ibadah pembukaan dengan kotbah yang dibawakan Sekretaris Distrik X Medan Aceh Pdt. Indra Hutauruk, M.Th.

Peserta pelatihan diajak untuk berkontemplasi sejenak. Apa sesungguhnya yang akan kita persembahkan bagi Tuhan melalui pribadi kita masing-masing, khususnya calon Sintua jika kelak ditahbiskan menjadi Sintua di HKBP. “Kita saat ini harus bersorak-sorak, bersyukur dan menaikkan pujian kepada Allah dengan sukacita, semangat dan sungguh-sungguh. Semua itu oleh karena kebaikan, kasih setia dan kesetiaan Allah atas berkat yang sudah diberikan-Nya dalam hidup kita sebagai calon Sintua dengan segala kekurangan yang kita miliki”,ujarnya.

Sorak sorai selanjutnya dirasakan dengan sesi Praeses Pdt. Henri Napitupulu, M.Th yang membawakan topik “Dipanggil Untuk Menggembalakan”. Betapa bahagianya para calon Sintua HKBP mendengar dan mendapat sebuah materi pelatihan yang bernas yang, menyatakan bahwa para calon Sintua yang ikut pelatihan hari ini adalah “Panggilan” atau “Klesis”.

Dan sifat panggilan itu adalah Imperatus Dei, yaitu perintah yang berasal dari Allah. Praeses Henri Napitupulu, M.Th menambahkan bahwa nantinya para calon Sintua akan menjadi seorang gembala. Yang tentu saja harus menjadi gembala yang baik yang harus mengenal domba-dombanya. Sebab mandat sebagai gembala itu didapatkan bukan dari domba-domba itu, melainkan dari Allah sendiri sekalipun kita sebagai calon Sintua dipilih lewat pilihan sektor/weyk.

Semakin melengkapi kegirangan dan sorak sorai adalah dengan adanya suguhan ilmu pengetahuan yang luarbiasa dari St. Prof. Dr. Ir. Albiner Siagian, M.Si, Rektor IAKN Tarutung, yang memberikan sesi “Pendekatan Budaya Dalam Pelayanan Hasintuaon”. Dimana, sebenarnya jika seseorang menjadi Sintua maka ada harapan/ekspektasi dari jemaat untuk kita.

“Oleh karenanya Sintua harus terus membekali diri lewat pembinaan/pelatihan agar memiliki kompetensi ber komunikasi. Sebab sejumlah tugas-tugas Sintua adalah komunikasi yang “ma mata-matai, mandasdasi, manangkasi, mangapuli, maningkir, pasingothon, mangurupi dan paturehon”,tegasnya.

St. Prof Albiner menyemangati bahwa menjadi Sintua di era digital yang perubahannya sangat cepat, tidak bisa tidak seorang Sintua apapun latarbelakang dan tingkat pendidikannya harus memiliki “Hatauon” Teologi, Aturan Peraturan, Manajemen, Administrasi dan Organisasi. Dan di akhir sesi St.Prof Albiner berharap hendaklah meninggalkan “Ari Rondo Mindset “dan “Mardosdos Mindset”. Dan jadilah “Parhalado na Raja dan Soripada”.

Di akhir setiap sesi, host menyediakan 5 hadiah untuk 5 orang penjawab quis yang benar. Dan semakin menambah kegembiraan adanya ucapan terimakasih dari Panitia Pengarah Dr. Maruli Siahaan, SH., MH kepada Pendeta Resort dan Parhalado HKBP Glugur, yang telah melayani dengan profesional.

Hadir dalam acara pelatihan calon Sintua ini Ronald Naibaho, St. Dr. Osman Manalu, St. Hotman Batubara, Ir. Tolopan Silitonga, St. Binsar Tampubolon, St. Walden Butarbutar, St. Dominggo Pardede, Rio Epelita Sihombing, Pdt. Marudut Sihombing, CSt. Jafar Sihombing.(REL/MBB)