KampusMedan – Medan, Jihan Aulia, mahasiswi Semester 6 Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan (Polmed), berhasil meraih prestasi di ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah I Sumut tahun 2024, dengan menyabet Juara II.

Mahasiswi Polmed kelahiran Medan 4 Agustus 2004 ini menghasilkan karya orisinal berupa Tongkat Cerdas Bagi Penyandang Tunanetra. “Berhubung saya adalah mahasiswi dari Diploma, tentunya kami diminta untuk membuat PI (Produk Inovatif). Pada kesempatan ini saya membuat sebuah PI (Produk Inovatif) yaitu “TONGKAT CERDAS BERBASIS INTERNET of THINGS (IoT)”. Permasalahan utama yang dihadapi oleh penyandang tunanetra berkaitan dengan mobilitas mereka. Rasa tidak aman dalam mobilitas dan tidak nyaman karena kebergantungannya yang sangat besar pada orang lain merupakan dua diantaranya”,ujar Jihan kepada kampusmedan.com.

Menurut Jihan, untuk mengatasi permasalahan tersebut, Tongkat Cerdas dirancang dapat mendeteksi halangan dan mendeteksi genangan air. Tongkat karya Jihan ini juga dilengkapi dengan fungsi deteksi titik koordinat pengguna,  sehingga dapat senantiasa terkoneksi keberadaannya dengan keluarganya.

Pada kegiatan Pilmapres tahun 2024, panitia menilai tiga faktor utama, yakni capaian unggulan, produk inovatif, dan kemampuan bahasa Inggris. Pertama, capaian unggulan merupakan portofolio prestasi atau hasil istimewa yang mendapat pengakuan selama menjadi mahasiswa. Kedua, produk inovatif yaitu sebuah produk yang hasik karya orisinal ataupun pengembangan dengan mengikuti strategi masalah yang sesuai dengan SDGs. Ketiga, kemampuan Bahasa Inggris yang merupakan soft skill dalam komunikasi dan presentasi ide sesuai topik SDGs.

Dalam persiapan pilmapres kali ini, Jihan dihunjuk Kepala Program Studi untuk ikut terjun langsung dalam pemilihan Pilmapres internal Polmed. “Alhamdulillah di Polmed saya mendapatkan Juara I dari beberapa peserta, dan menjadi utusan langsung dari Polmed untuk ikut Pilmapres tingkat Lldikti Wilayah I dan memenangkan Juara II Diploma”,ujarnya bangga.

Ditanya soal dukungan Polmed, Jihan mengatakan Polmed sendiri sangat membantu dalam kegiatan acara Pilmapres 2024. Mulai dari penyusunan berkas seperti sertifikat CU (Capaian Unggulan) dan lain lain, pihak Polmed juga bantu ikut mempersiapkannya.

Soal Target dan harapan setelah menghasilkan karya tersebut,  Jihan berharap bisa menciptakan alat bantu yang lebih efektif dan efisien bagi penyandang tunanetra, dengan memanfaatkan teknologi yang tersedia, sehingga mampu meningkatkan kemandirian dan keselamatan mobilitas penyandang tunanetra,  meningkatkan assesibilitas keluarga tunanetra tetap kontak dengan pemanfaatan GPS, dan membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup penyandang tunanetra.

Ditanya cita-cita kedepan, Jihan berharap lewat karya tersebut bisa masuk sampai Seleksi Final Nasional Pilmapres tahun 2024. Kegiatan Pilmapres ini harus tetap dilakukan untuk tiap kampus, karena kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa di seluruh Indonesia dalam mengembangkan ide-ide cemerlangnya.”Salah satu alasan saya mengikuti program ini tentunya ingin mengembangkan skill, menambah wawasan dan memberikan ide-ide inovasi saya yang bisa dipergunakan dan bermanfaat kepada tantangan masyarakat saat ini”,ujarnya.

Salah seorang Juri Internal Polmed, Dr. Rini Indahwati, SE, Ak, M.Si, CA, ide Jihan sangat orisinal dan berdampak baik bagi kaum difabel. “Karyanya orisinal, sangat berdampak bagi tunanetra, pemakaiannya mudah. Selain itu Jihan punya attitude yang baik, hormat. Disamping itu punya kemampuan juga di bidang bahasa Inggris”,ujar Rini Indahwati.

Jihan menyampaikan terimakasih kepada Allah Swt, orang tua dan keluarga yang selalu mendukung dan memberi motivasi dengan penuh kesabaran dan kebijaksanaan. “Terimakasih kepada bapak Dr. Ir. Idham Kamil, S.T., M.T selaku Direktur Politeknik Negeri Medan, bapak Ahmad Kholil, S. E, M.Si selaku Wakil Direktur III Polmed, ibu Dr. Afritha Amelia, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan, ibu Yuvina, S.T., M.T selaku Kepala Program Studi Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan, ibu Mardiana S.T., M.Kom selaku dosen elektronika yang bisa menjadi partner diskusi dalam Pilmapres tahun ini, Sir Joko Kusmanto, selaku dosen yang membantu dalam persiapan Pilmapres tahun ini, bapak Zuhirsyan selaku dosen pendamping dalam Pilmapres tahun ini, kak Emma, selaku admin Wadir 3 yang siap dan bantu saya dalam penyusunan berkas Pilmapres tahun ini, serta teman-teman seperjuangan yang telah membantu dan mendukung penulis secara langsung maupun tidak langsung”,pungkasnya.

Perlu diketahui, Pilmapres adalah suatu wadah pengembangan mahasiswa yang memiliki prestasi atau capaian unggul dalam kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler yang dikompetisikan setiap tahunnya oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional, Kemendikbud.(RED/MBB)