KampusMedan – Belawan, Bersinergi dengan lembaga pendidikan, KPPBC TMP Belawan terima kunjungan akademik dari Institut Bisnis IT&B, bertempat di Aula Deli Lantai III Kantor Bea Cukai Belawan, Kamis (22/6/2023) lalu..

Kepala Kantor Bea Cukai Belawan, Ahmad Luthfi, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Institut Bisnis IT&B yang telah memberikan kepercayaan kepada Bea Cukai Belawan untuk mengenalkan program Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada mahasiswa.

“Saya sangat melihat mahasiswa/i Institut Bisnis IT&B yang hadir mengikuti program Campus Goes To Customs, saya yakin semuanya adalah calon-calon pengusaha, maka dari itu sangat perlu untuk belajar mengenai bea cukai, khususnya pengusaha eksportir dan importir.” ujar Ahmad Luthfi.

Selanjutnya Wakil Rektor III Institut Bisnis IT&B, Albert Masli, S.E., S.P., M.M mengatakan bahwa kegiatan Campus Goes To Customs sangat bermanfaat, karena mahasiswa yang hadir pada kegiatan tersebut berasal dari program studi perdagangan internasional dan kewirausahaan, yang relevan dengan tugas dan fungsi bea cukai dan juga untuk melihat langsung bagaimana proses bisnis bea cukai yang terjadi di lapangan seperti apa.

“Harapannya, melalui kegiatan ini mahasiswa dapat menambah ilmu atau wawasan terkait ekspor impor sehingga nantinya dapat diimplementasikan ke lingkungan yang lebih luas. Saya atas nama Institut Bisnis IT&B mengucapkan terima kasih atas waktu dan kesempatannya dari jajaran pejabat KPPBC TMP Belawan dalam menerima kunjungan mahasiswa/i kami dengan baik dan hangat.” ucap Albert Masli.

Sofyar Banuraja Ritonga selaku Pejabat Fungsional Peneliti Dokumen sekaligus sebagai Narasumber pada kegiatan tersebut, menjelaskan tentang tugas & fungsi bea cukai, Fasilitas Bea Cukai, Barang kiriman dan barang bawaan penumpang dari luar negeri. Bea Cukai mempunyai tugas memberikan dukungan dan fasilitasi kepada perdagangan & industri dengan tujuan untuk menekan biaya yang tinggi, sehingga akan tercipta iklim perdagangan yang lebih kondusif (fungsi industrial assistance dan trade facilitator).

“Bea dan Cukai memberikan perlindungan kepada masyarakat dari barang-barang yang dilarang maupun dibatasi, yang dapat mengakibatkan gangguan terhadap kesehatan (fungsi community protector), serta fungsi untuk mengoptimalkan penerimaan negara yang diperoleh melalui penerimaan Bea Masuk, Bea Keluar, PDRI dan Cukai (revenue collector)”, sebut Sofyar Banuraha Ritonga.

Sementara itu, Managing Director Institut Bisnis IT&B, Dr. Agus Susanto Tan, mengungkapkan bahwa Institut Bisnis IT&B sangat mendukung mahasiswa/i nya untuk melakukan kegiatan studi banding, field trip, maupun kunjungan-kunjungan yang dapat mengedukasi mahasiswa/i Institut Bisnis IT&B.

“Dengan melakukan kunjungan langsung di lapangan, saya yakin mahasiswa/i akan lebih menghayati dan memiliki gambaran-gambaran yang lebih mendalam mengenai instansi maupun perusahaan yang terkait dengan program studi yang dipilih oleh mahasiswa/i.” sebut Dr. Agus Susanto Tan.

Pada acara tersebut, juga terdapat kegiatan kampanye anti korupsi, yang disampaikan oleh Duta WBBM Bea Cukai Belawan. Acara ditutup dengan kegiatan field trip ke area Pelabuhan Belawan dan juga Pangkalan Kapal Bea Cukai Belawan. Melalui kunjungan ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami terkait tugas dan fungsi DJBC serta menjadi duta Bea dan Cukai yang mampu memberikan informasi kepada masyarakat.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kaprodi Perdagangan Internasional Dr. Hengky Kosasih, Kaprodi Kewirausahaan Dr. Ika Puspa Satrianny, dan Kaprodi Manajemen Dr. Elyzabeth Wijaya yang mendampingi mahasiswa/i Institut Bisnis IT&B.(REL/MBB)