KampusMedan – Medan, Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan, melaksanakan Workshop Ilmiah dengan topik “Pertanian Cerdas Iklim: Mengadaptasi dan Membangun Ketangguhan Terhadap Perubahan Iklim Untuk Mendukung Ketahanan Pangan”, bekerjasama dengan Center for Disaster Risk Management & Community Development Studies (CDRM &CDS), pada Dies Natalis ke-41 tahun Fakultas Pertanian yang dilaksanakan di Gedung Perpustakaan Universitas HKBP Nommensen, Jl. Sutomo No. 4A Medan pada Jumat lalu 23 Mei 2025.
Demikian dikemukakan Dr. Hotden L. Nainggolan SP MSi selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen, melalui keterangan tertulisnya (27/5/2025).
Sementara itu, Ir. Yanto Raya Tampubolon, MP selaku panitia Workshop pada Dies Natalis 41 Fakultas Peranian Universitas HKBP Nommensen Medan, menyampaikan pada kegiatan Worshop tersebut dihadirkan beberapa narasumber antara lain Marino SP MM dari Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara; Wahyudin SP MIKom dari BMKG Sumatera Utara; Hotben Napitpulu, Direktur Utama PT Anugerah Agro Sawit Perkasa (AASP); Trison Purba, selaku praktisi pertanian dataran tinggi Kabupaten Karo dan Sutrisno SPdI CH praktisi pertanian kawasan pesisir Kabupaten Deli Serdang beserta Direktur Ekskutif CDRM & CDS Tiurma Pohan SP MM.
Direktur Ekskutif CDRM & CDS, Tiurma Pohan SP MM dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan workshop ilmiah yang dilaksanakan bersama dengan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen dapat bermanfaat dalam memberikan edukasi bagi masyarakat terkait dengan system pertanian cerdas iklim tersebut.
“Kegiatan Workshop Ilmiah ini berperan meningkatkan pemahaman mahasiswa sebagai generasi muda dan agen perubahan yang akan berbicara ditengah-tengah masyarakat, terkait dengan adaptasi pertanian dalam menghadapi dampak perubahan iklim”,ujar Tiurma Pohan SP MM.
Direktur Ekskutif CDRM & CDS diwakili oleh Fared Sirileleu SE selaku Field Coordinator wilayah Mentawai bersama dengan Dedi Valentino Telaumbanua selaku Nias Field Coordinator wilayah Nias, menyampaikan materi pemaparan dengan topik “Mengadaptasi dan membangun ketangguhan terhadap perubahan iklim untuk mendukung ketahanan pangan”.
Fared Sirileleu, SE memaparkan sistem pertanian di wilayah Mentawai masih bergantung pada sistem perladangan tradisional, dimana sebagian besar penduduknya bekerja pada sektor pertanian. Sistem usaha tani masih bersifat tradisional dan tidak menggunakan irigasi, pupuk, atau pestisida. Sistem pertanian yang ada sangat rentan dengan perubahan iklim, sehingga petani di Mentawai melakukan aksi adaptasi berupa; manajemen lahan; pelatihan penggunaan pupuk organik; pembuatan embung sebagai sumber air, pendampingan petani dan budidaya tanaman tahan kekeringan.
Dekan Fakultas Pertanian Dr. Hotden L. Nainggolan SP MSi menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pimpinan Center for Disaster Risk Management & Community Development Studies (CDRM &CDS), yang telah bersedia mendukung, menopang dan berkerjasama sehinggaWorkshop Ilmiah pada Dies Natalis ke 41 Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan terlaksana dan berjalan suskes.
“Kiranya kegiatan Workshop ini berperan meningkatkan ilmu dan pengetahuan serta kompetensi mahasiswa. Harapan kita para mahasiswa dapat bercerita kepada masyarakat disekitarnya tentang pertanian cerdas ini untuk meminimalisasi dampak perubahan iklim pada sektor pertanian”, tandas Dr. Hotden L. Nianggolan SP MSi.
Turut hadir dalam kegiatan workshop ilmiah ini adalah Prof. Dr. Efendi Napitupulu, MPd selaku Komisi Akademik Yayasan Universitas HKBP Nommensen, Wakil Rektor IV Dr. Ir. Erika Pardede MApp Sc, Wakil Dekan II Ir. Elisabeth Sri Pujiastuti MS, Wakil Dekan III Shanti Simbolon, SP MSi, Prof. Dr. Ferisman Tindaon MS, Kaprodi Agribisnis Albina Ginting SP MSi, Kaprodi THP Prof. Dr. Ir. Hotman Manurung MS, Sekretaris Panitia Riska Elsa Sinaga SP MP, Dr. Dunan Naibaho SP MP, Ir. Susana Tabah Trina, MP Toga M.H. Siahaan SP MP, Anita Caroline Tarigan SP MSi, beserta dengan undangan lainnnya. (REL/MBB)