KampusMedan – Medan, Tim dosen dari Politeknik Negeri Medan (Polmed) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan fokus pada peningkatan kualitas ruang belajar, di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) Cabang Teladan, Kelurahan Sudirejo I, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan.
Kegiatan yang berlangsung sejak Agustus hingga November 2025 ini, bertujuan untuk memperbaiki kondisi ruang belajar yang rusak akibat kebocoran atap dan kerusakan plafon, sehingga mengganggu kenyamanan dan keselamatan peserta didik selama proses belajar mengajar.
Ketua Tim PKM, Citra Utami, S.T., M.T, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kami berupaya menghadirkan solusi nyata terhadap permasalahan fasilitas pendidikan yang ada di sekitar lingkungan masyarakat. Perbaikan dilakukan agar ruang belajar kembali layak digunakan dan aman bagi anak-anak,” ujarnya.
Tim pelaksana kegiatan terdiri atas dosen dan mahasiswa dari Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Medan, yakni Rhini Wulan Dary, S.T., M.T, Dina Tri Septiningtiyas, S.Pd., M.T, M. Ari Subhan Harahap, S.T., M.T dan Mizanuddin Sitompul, S.T., M.T., dengan melibatkan lima orang mahasiswa. Proyek ini didanai oleh DIPA Politeknik Negeri Medan, melalui Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui beberapa tahap, mulai dari survei lapangan, perancangan desain perbaikan, pengadaan material, hingga pelaksanaan renovasi. Pekerjaan difokuskan pada perbaikan atap yang bocor, pemasangan pipa paralon untuk saluran air hujan, penambahan floor drain, serta penggantian plafon yang rusak dan berjamur.
Kepala TK ABA Cabang Teladan, Yani Sri Mulyani, S.Pd, menyampaikan apresiasi atas kontribusi tim dari Politeknik Negeri Medan. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Kini ruang belajar anak-anak sudah lebih nyaman dan aman, terutama saat musim hujan,” ujarnya.
Sebelum kegiatan dilaksanakan, kondisi ruang belajar di TK ABA Cabang Teladan memprihatinkan. Atap bocor menyebabkan air masuk ke dalam kelas setiap kali hujan, sementara plafon yang berlubang dan berjamur menimbulkan risiko bagi kesehatan dan keselamatan peserta didik.
Melalui kegiatan PKM ini, ruang belajar kini telah diperbaiki dan dapat digunakan kembali secara optimal. Hasil pelaksanaan program juga telah dipublikasikan dalam media massa serta dokumentasi video yang dapat diakses secara daring sebagai bagian dari luaran kegiatan.
Citra Utami menambahkan, pihaknya berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk membantu lembaga pendidikan lainnya yang mengalami kendala serupa. “Masih banyak sekolah di sekitar Medan yang memerlukan dukungan dalam peningkatan sarana dan prasarana pendidikan. Kami berharap kegiatan pengabdian seperti ini dapat berkelanjutan,” pungkasnya.
Dengan selesainya kegiatan PKM ini, TK ABA Cabang Teladan kini memiliki ruang belajar yang lebih layak, aman, dan mendukung kegiatan belajar mengajar anak-anak usia dini secara optimal.(REL/MBB)









