KampusMedan – Deli Serdang, Tim dosen dan mahasiswa Politeknik Negeri Medan (Polmed), melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di UMKM Makanan Ringan Marindal, Kabupaten Deli Serdang pada 13 September 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Optimalisasi Pendapatan Melalui Transformasi Digital BMA: Branding, Marketing, dan Accounting untuk Keberlanjutan UMKM Deli Serdang”.
Program ini dirancang untuk menjawab tantangan yang dihadapi pelaku UMKM dalam era digital. Melalui pendekatan BMA, tim PKM fokus pada tiga aspek penting: memperkuat branding produk agar lebih dikenal luas, mengembangkan strategi marketing berbasis digital untuk memperluas pasar, serta meningkatkan sistem akuntansi sederhana agar UMKM mampu mengelola keuangan secara lebih professional.
Ketua tim PKM, Rahmadani, S.E., M.Si, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi solusi nyata bagi UMKM Makanan Ringan Marindal, agar mampu bertahan sekaligus berkembang di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat. “Transformasi digital bukan hanya tren, tetapi kebutuhan. Melalui digitalisasi, UMKM dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan kepercayaan konsumen, dan menjaga keberlanjutan usaha,” ujarnya.
Selain pendampingan teknis, tim juga yang terdiri atas Nurhaflah Soraya, S.E., M.Si., Muhammad Asrin Jazuli, S.E., M.Si., Khairi Anshor, S.H., M.H., dan Devanta Abraham Tarigan, S.Kom., M.Kom memberikan pelatihan langsung kepada pemilik dan anggota UMKM mengenai penggunaan media sosial, pengemasan yang baik, hingga perhitungan harga pokok produksi dan harga jual yang terstandar. Mahasiswa yang terlibat turut berperan aktif dalam memberikan simulasi serta pendampingan lapangan.
Kegiatan PKM dosen ini didanai oleh DIPA Politeknik Negeri Medan Tahun 2025. Tim PKM memberikan bantuan peralatan guna meningkatkan produktivitas, seperti 1unit alat kompor cobra, 2 unit alat pres plastik, dan 1 template perhitungan Harga Pokok Produksi dan Harga Jual.
Pemilik UMKM Makanan Ringan Marindal, Selamet, menyambut baik inisiatif ini. Ia mengaku pelatihan yang diberikan membuka wawasan baru tentang pentingnya pemanfaatan teknologi dan pencatatan keuangan yang baik. “Kami jadi lebih paham bagaimana cara mengemas produk agar menarik, dan bagaimana mencatat keuangan dengan lebih rapi,” ungkapnya.
Selanjutnya Selamet selaku pihak yang menjalankan usaha menyampaikan kepada Tim PKM, bahwa Selamet sangat berterima kasih atas kegiatan ini khususnya kepada Tim dosen dan mahasiswa POLMED atas pelatihan dan pendampingan yang diberikan. Melalui pelatihan, pendampingan, dan penambahan alat, mereka berharap usaha ini bisa meningkatkan produksi dan profit.
Tim PKM POLMED menyampaikan agar kiranya pelatihan dan pendampingan yang diberikan bermanfaat untuk pengembangan usaha UMKM Makanan Ringan Marindal.”Semoga kedepannya kami terus dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat lebih luas lagi berdasarkan keilmuan dimiliki”, ujar Rahmadani, S.E., M.Si menambahkan.
Melalui Kegiatan PKM, POLMED menegaskan perannya sebagai kampus berdampak, tidak hanya menghasilkan lulusan berkualitas, tetapi juga memberi kontribusi langsung bagi kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah.(REL/MBB)
